Pangeran Aria Wiraraja
Pangeran Aria Wiraraja
(bin Sultan Rakyatullah) adalah mangkubumi negara Kesultanan Banjar sekitar tahun 1661-1679. Ia menjabat mangkubumi mendampingi ayahandanya Sultan Rakyatullah (1661-1663) dan Sultan Agung/Pangeran Suryanata II/Pangeran Dipati Anom II/Sultan Dipati Anom yang memerintah antara 1663-1679.
- Biaju Besar
-
Pulang Pisau |Kota Palangka Raya |Gunung
- Dayak Kecil
-
Dayak
- Biaju Kecil
-
Biaju
- Pangeran Taliwang
- Pangeran Taliwang (ke-1) merupakan gelaran yang diberikan kepada Raden Subangsa alias Raden Marabut yang datang dari Kesultanan Banjarmasin ke Seleparang kemudian menetap di Karang Banjar, negeri Taliwang, pulau Sumbawa. Raden Subangsa merupakan menantu
- Si Misim dan Si Giwang
- Si Misim dan Si Giwang adalah dua buah intan berukuran besar yang dipersembahkan Panembahan Ratu Sambas yaitu Pangeran Adipati Saboa Tangan sebagai upeti kepada atasannya Raja Banjar Islam ke-4 Sultan Mustain Billah alias Raja Marhum Panembahan (1595-1642
- Nanang
- Nanang atau Anang adalah suatu gelar bangsawan di Kerajaan Negara Daha dan Kesultanan Banjar. Gelar ini diberikan untuk keturunan Andin perempuan. Wanita bangsawan yang menikahi rakyat jelata statusnya keturunannya menjadi golongan Setengah bangsawan
- Muhammad Kaharuddin IV
- Dewa Masmawa Sultan Muhammad Kaharuddin IV adalah Sultan Sumbawa ke-18
- Banjar Kulan
- Banjar Kulan atau Karasikan adalah pangkalan atau koloni pedagang suku Banjar yang pada zaman dahulu yang terdapat pada suatu tempat di Kepulauan Sulu pada masa pra-Kesultanan Sulu. Pada masa itu para pedagang Banjar berhubungan dengan masyarakat Buranun
- Lawang Agung
- Lawang Agung adalah pintu besar atau pintu utama yang diperuntukkan untuk dilewati oleh Raja atau pejabat yang terdapat pada keraton, masjid kerajaan, maupun rumah tradisional suku Banjar di Kalimantan Selatan. Lawang Agung dihias dengan ukiran yang indah
- Hermann Broch
- Hermann Broch adalah seorang penulis berkebangsaan Austria yang terkenal karena dua karya fiksi modernis: The Sleepwalkers dan The Death of Virgil