Nu metal
Nu metal adalah subgenre metal alternatif yang menggabungkan heavy metal dengan unsur-unsur lain seperti hip hop, rok alternatif, funk, industrial, dan grunge. Grup musik nu metal banyak dipengaruhi bermacam-macam musik termasuk banyak sekali genre heavy metal. Nu metal jarang memasukkan solo gitar atau kompetensi teknis lain; lebih banyak mengutamakan sinkopasi dan riff gitar. Banyak gitaris menggunakan gitar bersenar tujuh yang disetem turun untuk menghasilkan suara yang lebih berat. DJ banyak menyediakan instrumentasi elektronik seperti sampling, scratching, dan latar belakang elektronik. Teknik vokal nu metal dapat beragam seperti benyanyi, rap, berteriak, dan menggeram. Nu metal merupakan salah satu genre Gelombang baru heavy metal Amerika.
- Acid rock
- Acid rock adalah jenis genre musik rock yang didefiniskan beragam serta berevolusi dari gerakan garage punk pertengahan 1960-an yang turut menurunkan subbudaya psikedelia. Gaya bermusik ini memiliki ciri khas berupa gitar yang keras, terdistorsi, lirik
- Screamo
- Screamo adalah subgenre emo agresif yang muncul pada tahun 1990-an yang menekankan "disonansi eksperimental dan dinamika". Screamo dirintis oleh grup musik asal San Diego, Heroin dan Antioch Arrow dan berkembang pada akhir 1990-an terutama oleh band dari
- Thrash metal
- Thrash metal adalah subgenre ekstrim dari musik heavy metal yang ditandai dengan agresi keseluruhan dan tempo yang sering cepat. Lagu-lagu tersebut biasanya menggunakan ketukan perkusi yang cepat dan riff gitar yang rendah, dilapis dengan karya gitar
- Metal progresif
- Metal progresif adalah genre musik campuran heavy metal dan rock progresif, menggabungkan agresi dan petikan gitar dengan ampli dengan suara eksperimental, cerdas, atau atau "komposisi pseudo-klasik". Contoh eksperimental dari metal modern adalah djent
- Post-hardcore
- Post-hardcore adalah genre punk rock yang tetap mempertahankan agresivitas dan intensitas hardcore punk, tetapi sudah terpengaruh ekspresi kreatif yang terinspirasi oleh post-punk dan noise rock. Seperti post-punk, istilah tersebut telah diterapkan pada
- Deathcore
- Deathcore merupakan genre metal ekstrim yang mencampurkan death metal dengan metalcore. Deathcore banyak menggunakan riff gitar death metal, blast beat, dan breakdown yang diserap dari metalcore. Genre ini sangat terkenal di Amerika Serikat bagian barat
- Deathgrind
- Deathgrind adalah genre musik yang mencampurkan death metal dan grindcore serta grup-grup musiknya
- In the End
- "In the End" adalah lagu karya grup musik rok Amerika Serikat Linkin Park. Lagu ini adalah trek kedelapan dari album debut Hybrid Theory (2000) dan dirilis sebagai singel terakhir. Lagu ini adalah lagu yang paling sering dinyanyikan saat konser bersama
- Djent
- Djent adalah subgenre metal progresif. Banyak menggunakan suara gitar dengan bati keras, terdistorsi, bernada rendah, dan menggunakan teknik palm-muting. Kata djent adalah onomatope suara ini
- Hewan jinak
- Hewan jinak adalah hewan yang relatif toleran dengan keberadaan manusia. Kejinakan dapat muncul secara alami atau karena proses pelatihan hewan yang disengaja dan diarahkan oleh manusia sehingga hewan tersebut melawan naluri awalnya yang liar atau alami